Implementasi Media PUZDAYA (Puzzle Budaya) dalam Mengenalkan Literasi Budaya Madura pada Anak Usia Dini
Abstract
This study aims to describe the application of Puzdaya (Cultural Puzzle) media to introduce Madurese cultural literacy to children aged 5-6 years at PGRI II Jrengik Kindergarten. Using a qualitative descriptive approach, data collection was carried out through observation, interviews, and documentation. The results of the study showed that Puzdaya was able to increase children's interest and involvement in learning local culture through interactive activities. The media effectively supports the development of language, motor, social emotional, and cognitive skills. It is concluded that Puzdaya is a meaningful media and in accordance with children's development to strengthen cultural literacy and local identity in early childhood education. as expressed by Ahmad Susanto that the right choice of media in learning is important for the success of a learning process, if teachers are able to do that, students will be motivated and committed to being actively involved in class and therefore puzdaya media (cultural puzzle) is one of the educational media designed to help children recognize elements of local culture through the activity of arranging pictures so that puzdaya not only introduces cultural identity but also strengthens children's attachment to their socio-cultural environment
References
Grafis, J. (2022). Perancangan media pembelajaran interaktif pengenalan huruf dan bacaan bagi anak usia dini. Jurnal Grafis, 1(1), 67–75.
Mahardika, E. K., Nurmanita, T. S., & Anam, K. (2023). Strategi literasi budaya anak: Pengembangan game edukatif usia dini. Murhum: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 4(2), 80–93. https://doi.org/10.37985/murhum.v4i2.287
Mardiana, M., & Wulandari, S. (2021). Puzzle educational media can be a solution for delivering character education to children. Jurnal Pendidikan Karakter Anak Usia Dini, 6(1).
Munirah, M., Rahmawati, E., & Suhartati, T. (2020). Mengembangkan literasi budaya melalui media gambar/cerita lokal: Menegaskan pentingnya penguatan nilai-nilai budaya dalam konteks PAUD. Jurnal Ilmiah Anak Usia Dini, 5(2).
Nisa, N. I., Musa, S., & Sutarjo, S. (2024). Penggunaan media pembelajaran puzzle dalam mengembangkan kognitif anak usia 4–5 tahun. Jendela PLS, 9(1), 33–42. https://doi.org/10.37058/jpls.v9i1.8001
Oktafianti, M., Dewi, D. A., & Hayat, R. S. (2024). Meningkatkan literasi budaya dan kewargaan siswa. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Indonesia, 1, 1073–1079.
Patmalasari, L., Sumayana, Y., & Ikhsan, H. (2024). Penggunaan media puzzle untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar IPAS materi kekayaan budaya Indonesia. Jurnal PGSD UNIGA, 3(2). https://doi.org/10.52434/jpgsd.v3i2.41495
Ramlah, R., Latifah, N., & Nurhayati, N. (2023). Mengembangkan literasi numerasi anak usia dini melalui media pembelajaran puzzle edukatif-interaktif. J-ABDIPAMAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 7(1).
Ruliana, F., & Na’imah. (2022). Model pembelajaran berbasis kearifan lokal pada usia kanak-kanak awal. Pelita PAUD, 4(2). https://doi.org/10.33222/pelitapaud.v4i2.956
Sulaeman, D. (2022). Komparasi pendidikan nonformal dan informal pada lembaga satuan PAUD sejenis. Jurnal Tahsinia, 3(2), 138–146. https://doi.org/10.57171/jt.v3i2.332
Wahyuni, A. (2024). Media pembelajaran berbasis kebudayaan lokal pada pembelajaran anak usia dini. Kiddo: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini, 1(1). https://doi.org/10.19105/kiddo.v1i1.12929
